-Yanuar Rizky-
elrizkyNet, 19 Maret 2014: APBD itu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah… Anggaran artinya tujuan yang akan dicapai, kalau telah dicapai namanya Realisasi…
Jadi, cita-cita berapa pendapatan bisa dicapai utk dibelanjakan apa saja… Kalau volume APBD juga APBN (Negara) naik artinya Belanja tambah besar, Pendapatan juga tambah besar..
Isunya Belanja nya utk apa?? Utk masyarakat?, untuk Infrastruktur?? atau untuk Belanja birokrasi atau untuk bayarin utang…
Jadi, jika PAD (Pendapatan Asli Daerah) naik, maka itu sehat… tapi kalau Belanja banyak tapi diatasi utang yang bertambah ya tidak sehat…
Jadi, Menkeu Chatib Basri kebiasaan buat pidato yang banggakan volume APBN naik, tapi juga suka lupa bilang utang naik… keseleo deh, krn secara ideologis sebagai seorang ekonom rasional alam bawah sadarnya mengatakan bahwa kalau APBD(N) naik yang sehat ya PAD(N) naik..
eforia bicara di depan ‘Capres Tertinggi rating’nya membuat ‘hedging’ statement for next ‘kira-kira’ bakal jadi RI-1 membuat alam bawah sadar jadi keluar dan keseleo deh 
-barangkali loh ya
Tapi, kembali lagi, Jokowi yg di’hedging’ ngoreksi bukan PAD tapi APBD nya yang naik… Kalau diliat Belanja yg dianggarkan naik karena banyak proyek-proyek infrastruktur, ini kan yang banyak dibahas dengan pusat juga soal skema ‘utang nya… makanya, soal PAD Gubernur DKI meluruskan…
Meski, ada PAD yg dianggarkan naik, yaitu kenaikan besar-besaran PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) di DKI Jakarta yang rata-rata naik 140%. Saya juga sudah merasakan kenaikan sejumlah itu, dan PBB DKI hanya bisa dibayar di Bank DKI, karena sistem admin PBB nya sudah dicerahkan ke Pemda DKI
Saya menduga, acara kemarin Menkeu dan Gubernur DKI di Ditjen Pajak, jadi sebenernya Menkeu mau ngomong kehebatan dan keberanian Pemda DKI naikin PBB yang sangat besar, tapi dia ngambil anglenya kejauhan ke PAD, yang membuat yang punya hajat aja ‘malu ati’, karena ya volume gedenya kan Belanja infrastruktur, yang ada skema-skema utang dibahas dengan Pemerintah pusat juga…
Dalam arus ombak besar, politisi selalu bisa untuk berselancar… kadang, peselancar suka lupa mengklaim sebagai pencipta ombak.. itu mah biasa, namanya juga manusia suka lebay #enjoyAja
-yanuar Rizky, WNI, penduduk Jakarta yang baru bayar PBB yang naikny ampun deh tingginya
