[note to mySelf] Alhamdulillah…

-Yanuar Rizky-
elrizkyNet, 26 December 2013:

Alhamdulillah…

Istriku pernah bilang kepada anak-anak kami: “kalau Ayah dan Bunda belum naik Haji, maka kita tidak ada pergi ke luar negeri”

Kata Istriku, kalau Ayah-Bunda sudah bisa bawa jalan-jalan ke luar negeri, artinya sudah mampu.. dan jika mampu, wajib menyegerakan berHaji..

Ucapan istri saya diutarakan saat kondisi keuangan kami juga sedang berjuang dalam merintis usaha sendiri, setelah saya memutuskan berhenti bekerja formal (sebagai pekerja) di tahun 2005…

Lucunya, saat itu, tahun 2007 saya suka melihat foto-foto di bbm atau media sosial lain.. Dimana, banyak kawan-kawan yang bekerja formal berdinas ke luar negeri… tentu dengan fotonya yang menunjukan ‘menyentuh dunia lain’ sebagai sebuah ‘pencapaian’ :)

Saya berseloroh waktu itu… wah, kalau jadi pengusaha ke luar negeri harus biaya sendiri ya… saya berseloroh kalaupun saya ada uang ke luar negeri, ya masa dinas (siapa yang ngirim, wong usaha sendiri)… lalu, saya bilang ‘kalau gitu ya pergi sama keluarga aja deh’…

itulah yang memicu anak-anak saya bertanya ‘kapan dong?’.. yang dijawab Bunda-nya dikaitkan dengan mampu itu berHaji dulu…

Singkat cerita, dari rizki yang saya tidak duga-duga, di awal tahun 2011 saya sangat ingin pergi berHaji, padahal saat itu usaha saya pun sedang susah :) 

ternyata Allah SWT mengatur segalanya, di bulan Februari 2011 saya mendapat rizki yang cukup untuk berHaji setelah dikurangi kebutuhan usaha yang membutuhkan pula suntikan modal kerja :)

Saat itu juga, saya daftar Haji dengan niat harus pergi tahun itu juga… sesuatu yang sulit, karena Haji mengalami antrian kuota, meski dengan Haji Khusus (kuota ONH Plus) juga mengantri..

Tapi, saya diyakinkan oleh Cordova bahwa ada peluang penambahan kuota yang bisa terambil.. perjalanan waktu, penambahan kuota pun jauh ke nomer kami…. Tapi, Allah SWT yang maha mengatur, dalam pengumuman kuota tambahan terakhir, saya dan istri terambil Haji di tahun itu juga…

Setelah ber Haji, Alhamdulillah saya sudah membawa keluarga ke luar negeri, ke Singapore, Malaysia, Hongkong, lalu  ke Korsel karena itu tujuanyang diinginkan istri saya… ke Dubai sekaligus berUmroh dengan Ibu saya dan Ibu Mertua 

Saat ini, saya sedang di Lucerne Swiss bersama anak istri saya, dan yang terpenting juga saya ajak Ibu saya… sejak remaja saya terobsesi ingin mengajak Ibu saya keliling eropa.. mengajaknya melihat dunia lain (salju)..

Yaa Rahman, Yaa Rahim, Alhamdulillah engkau maha pengasih dan penyayang…

Yaa Fatah, engkaulah yang maha pembuka bagi jalan yang diidamkan hamba NYA

Alhamdulillah, karena MU aku bisa membawa Ibuku keliling eropa, bersama kasih sayang istriku dan anak-anakku…

Bagiku ini istimewa, karena aku bukan berangkat dari keluarga kaya… Ibuku baru ke luar negeri (selain Haji nya) bersamaku… ini hal terbesar dalam hidup saya, bisa membawa Ibu di usianya yang sudah tak muda lagi…

Aku bukan pula pejabat, ataupun pegawai yaang hidup dalam kemapanan… 

Yaa Fatah, Alhamdulillah Engkau buka jalan usaha ku, rizki yang tak pasti tapi aku capai insya Allah dalam rahmat, berkah dan Rido MU…

Yaa Rabbana, Alhamdulillah, kuharap rido MU…

– dalam perjalanan dari Italia, Swiss, Perancis, Belgia, Belanda, Jerman (21 December 2013- 5 Januari 2014) … 
*Aku, Ibuku, Istriku dan Anak2ku*
IMG_00000328

Sebelumnya elrizky.net

Teknokrasi, Politisi, dan Penumpang Gelap

Copy Protected by Chetans WP-Copyprotect.