All posts in Artikel

227 Posts

Tukang Bubur Ayam, Strategic Entrepreunership, dan Ekonomi Informal

–Yanuar Rizky- elrizkyNet, 27 oktober 2013:Pagi-pagi makan bubur ayam di pelataran masjid dekat rumah… secara marketing, sukses itu lokasi, lokasi, dan lokasi… Bapak ini memilih lokasi di Masjid yang setiap hari minggu ada kajian, sehingga ramai oleh banyak jamaah (yang relatif sudah berumur) untuk makan bubur… sehingga, di hari biasa pun bubur yang cuman gerobakan

Pemanfaatan Warnet Sebagai Media Masa Depan Galeri Saham

-Yanuar Rizky- elrizkyNet, 14 September 2001: Krisis pasar modal global sebagai akibat aksi teroris di gedung WTC di New York dikhawatirkan akan melemahkan aktivitas pemodal besar dunia (asing) yang berpusat di Amerika. Dampak yang dirasakan oleh BEJ terhadap hal tersebut adalah penurunan indeks pada tanggal 12 September 2001 sebesar 3,5 % yang masih di bawah

Meraba Master Plan Industri Telekomunikasi

-Yanuar Rizky- elrizkyNet, 13 Juni 2001: Kenaikan tarif telepon yang menurut versi pemerintah rata-rata sebesar 21,67 % telah mendapatkan respon yang cukup keras dari masyarakat, bahkan salah satu pengamat menilai KepMen tentang tarif tersebut memiliki hidden agenda yang dapat mengakibatkan kenaikan tarif sampai 2.796,7 %. Memang akibat gonjang-ganjing tersebut kenaikan tersebut akan ditinjau ulang, akan

Melawan Monopoli Telkom Dengan Strategi Ekonomi Kerakyatan

-Yanuar Rizky- elrizkyNet, 11 Juni 2001: Beberapa hari terakhir media masa dihebohkan oleh upaya class action yang dilakukan oleh beberapa LSM atas diberlakukannya tarif telepon baru oleh pemerintah, dalam hal ini pendapatan jasa telepon PT Telkomunikasi Indonesia, Tbk. Ironis memang di tengah dunia dihebohkan oleh perkembangan teknologi internet, masyarakat Indonesia dilingkari oleh sebuah hambatan struktural

Menjawab Tantangan Masa Depan BEJ Dengan Wacana Demutualisasi

-Yanuar Rizky- Jakarta, 18 Mei 2001: Bahaya terbesar jika pesimisme yang terlalu besar diterapkan dalam pengelolaan defisit anggaran adalah terjadinya pemangkasan biaya tanpa melihat ke nilai tambah organisasi secara menyeluruh. Kalau kata saya yang diperlukan saat ini oleh BEJ adalah sebuah upaya Cost Reduction Program (CRP), bukan semata-mata cost eficiency. Kalau paradigma kita semua ke
Copy Protected by Chetans WP-Copyprotect.